Saturday, November 30, 2013

Proses dalam penerimaan kas dari penagihan piutang harus dituangkan dalam prosedur penerimaan kas dari penagihan piutang agar transaksi penerimaan kas tersebut aman, sesuai dengan kebijakan perusahaan, dilengkapi bukti yang kuat serta diotorisasi oleh pihak-pihak yang berwenang. Sebagai gambaran prosedur penerimaan kas dapat dilakukan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut : 
  1. Pelanggan berdasarkan bukti/invoice, melakukan pembayaran dalam bentuk tunai atau denganmenyerahkan bukti transfer Bank kepadabagiankasir
  2. Setelah kasirmenerima uang atau bukti transfer Bank (pembayaran), harus melakukan cross check dengan bukti.
  3. Kasir akan memberikan cap lunas jika sudah menyakini kebenarannya, dan langsung menerbitkan Voucher Bukti Kas Masuk (VBKM) sebanyak 3 lembar.
  4. VBKM lembar 1 diberikan kepada pelanggan, lembar 2 diarsip oleh kasir, lembar ke 3 diberikan kepada bagian accounting.
  5. Kasir mencopy bukti transfer Bank dan menyerahkan kepada accounting bukti asli bersamaan dengan VBKM lembar 3, sedangkan bukti copy diarsip oleh kasir.
  6. Bagian accounting akan menggunakan bukti transfer dan VBKM lembar 3 untuk dipakai sebagai  penjurnalan.

2 comments:

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!